Konon, sepuluh kali sehari mendengarkan musik bernuansa galau, bisa dipastikan perasaan pendengar akan babak-belur, lebam tak berkesudahan. Pun sebaliknya, mendengar lagu bernuansa semangat akan memberi kita energi tambahan untuk siap menjalani hidup.
Mungkin, selama ini banyak orang menganggap lagu hanyalah lagu, sekadar hiburan, tidak mengandung arti lebih. Namun, ternyata pernyataan itu kurang tepat. Penelitian yang ditulis oleh Adi Putra Panjaitan berjudul Kekuatan Musik dalam Pendidikan Karakter Manusia, menemukan fakta bahwa musik memiliki daya transformatif yang dapat mengarahkan serta mengubah karakter manusia yang mendengarkannya.
Film Mad Max: Fury Road (2015), sinema aksi laga Australia-AS garapan George Miller menampilkan salah satu contoh efek musik bagi pendengarnya. Dalam adegan peperangan, digambarkan ada satu sosok yang khusus memainkan musik keras untuk memacu semangat. Dalam contoh lain, Gloomy Sunday (1933) karya Rezso Seress yang kemudian dirilis kembali oleh Billie Holiday, juga dikenal sebagai salah satu lagu yang konon lekat dengan tindakan bunuh diri, karena nuasanyanya yang penuh perasaan dan suram.
Mengingat begitu kuatnya pengaruh musik bagi para pendengarnya, berikut adalah beberapa rekomendasi lagu yang cocok didengarkan ketika mental kita sedang tidak baik-baik saja, sebagai upaya memunculkan kembali semangat yang mulai rapuh:
1. Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti (2016) oleh Banda Neira
Melalui lagunya, Banda Neira mengajak pendengar untuk tidak menyerah pada hidup, bahwa selalu ada harapan di balik kehilangan. Patah Tumbuh, Hilang Berganti adalah kalimat yang memeluk jiwa para pendengar, terutama bagi orang-orang yang berada dalam titik terendah.
Potongan lirik yang menegaskan kepercayaan pada pemulihan dan harapan untuk hari esok yang lebih baik: Yang patah tumbuh, yang hilang berganti/ Yang hancur lebur akan terobati/ Yang sia-sia akan jadi makna/ Yang terus berulang suatu saat henti.
2. Live Forever (1994) karya Oasis
Lagu Live Forever memuat nuansa semangat untuk merayakan kehidupan dan terus hidup tanpa batasan. Dalam liriknya, Noel Gallagher menantang sinisme dan nihilisme yang sering ditemukan dalam musik alternatif pada era tersebut.
Dengan nada optimis dan penuh energi, Live Forever memberikan pesan bahwa hidup ini memiliki nilai yang indah dan pantas untuk dijalani: Maybe I just wanna fly/ Wanna live, I don’t wanna die/ Maybe I just wanna breathe/ Maybe I just don’t believe.
3. Sign of the Time (2017) karya Hary Style
Lagu ini berbicara tentang keinginan untuk melarikan diri dari masalah, seperti yang terlihat dari liriknya: "We gotta get away from here.” Namun, meskipun ada keinginan untuk pergi, Harry Style, melalui lagunya juga menampilkan penerimaan terhadap kenyataan.
Lirik lagu mengajarkan para pendengar, bahwa dalam kehidupan, tidak semua masalah dapat dihindari, tetapi kita dapat menemukan kedamaian dengan menghadapinya: Just stop you crying/ It’s a sign of the times/ Welcome to the final show/ Hope you’re wearing your best clothes/ You can’t bribe the door/on your way to the sky.
4. Fix You (2005) oleh Coldplay
Fix You adalah lagu tentang cinta, dukungan, dan harapan. Lagu ini mengingatkan kita bahwa di tengah-tengah rasa sakit dan kehilangan, ada orang-orang yang peduli dan ingin membantu kita bangkit kembali.
Coldplay, melalui Fix You berupaya mengantarkan pesan bahwa kita tidak sendirian dalam perjuangan hidup, dan selalu ada jalan untuk menemukan kembali cahaya di tengah kegelapan: Lights will guide you home/ And I will try to fix you.
5. Forever Young (1984) gubahan Alphaville
Lagu ini berupaya mengeksplorasi keinginan manusia untuk mempertahankan semangat muda, baik secara fisik maupun emosional, di tengah kesadaran bahwa waktu terus berjalan.
Lirik dalam lagu Forever Young berbicara tentang ketakutan akan kefanaan, perang, dan perubahan, sekaligus merayakan impian untuk hidup dalam keadaan abadi, tanpa kehilangan kebahagiaan dan semangat muda: Forever young/ I want to be forever young/ Do you really want to live forever?/Forever, and ever.
6. Sandaran Hati (2005) oleh Letto
Sandaran Hati menggambarkan pencarian akan tempat berlabuh, baik secara emosional maupun spiritual. Lagu ini mengisahkan ungkapan kesedihan dan kerinduan seseorang pada cinta yang tulus dan sejati, yaitu pada Tuhan, sumber kedamaian dan ketenangan.
Liriknya sederhana tetapi penuh dengan kedalaman. Cocok bagi pendengar yang sedang berupaya mencari ketenangan hati ketika menghadapi kesepian dan kelelahan dalam menjalani hidup: Terpuruk ku di sini/ Teraniaya sepi/ Dan ku tahu pasti/ Kau menemani/ Pegang erat tanganku/Bimbing langkah kakiku/ Aku hilang arah/ Tanpa hadirMu.
7. Jangan Menyerah (2009) karya D’Masiv
Lagu ini mengangkat tema tentang semangat hidup dan keteguhan menghadapi berbagai tantangan. Liriknya memberikan dorongan kepada pendengar untuk tidak berputus asa, meskipun hidup terasa berat.
Pesan utama lagu ini adalah upaya mengingatkan bahwa setiap orang memiliki alasan untuk bersyukur dan terus berjuang: Syukuri apa yang ada/ Hidup adalah anugerah/ Tetap jalani hidup ini/ Melakukan yang terbaik.
8. Jalan Terus (2004) oleh Sheila on 7
Lagu Jalan Terus adalah pengingat bahwa hidup adalah perjalanan yang tidak selalu mulus, tetapi dengan semangat, tekad, dan optimisme, kita dapat melaluinya. Sheila on 7 melalui lagu ini memberikan dorongan untuk terus melangkah maju, apapun yang terjadi, dan percaya bahwa setiap perjuangan akan membawa pelajaran berharga.
"Jalan terus jangan menyerah" adalah inti dari lagu yang mengajak pendengar untuk terus melangkah meski jalannya sulit atau penuh hambatan. Potongan lirik tersebut sangat relevan bagi siapa saja yang sedang menghadapi tantangan hidup.
9. Don’t Worry Be Happy (1988) karya Bobby McFerrin
Lagu Don't Worry, Be Happy adalah pengingat bahwa dalam hidup yang penuh dengan ketidakpastian, kita selalu memiliki kontrol atas sikap kita. Dengan memilih untuk tidak terlalu khawatir dan fokus pada kebahagiaan, kita bisa hidup dengan lebih tenang.
Lagu ini membawa pesan yang sangat positif dan mengajak pendengar untuk menjalani hidup dengan lebih ringan, tanpa terperangkap dalam kecemasan yang tidak perlu: In every life we have some trouble/ But when you worry, you make it double/ Don’t worry, be happy/ Don’t worry, be happy.
Lirik tersebut mengingatkan kita bahwa setiap orang pasti mengalami masalah, tetapi kekhawatiran hanya akan memperburuk keadaan. Alih-alih terpuruk karena masalah, kita bisa memilih untuk tidak terlalu mengkhawatirkannya tetapi berani menjalani dengan optimis.
Yulita Putri
Bergiat di Bilik Literasi dan Kamar Kata Karanganyar.